Pantai Watu Godek secara administratif berada di Desa Bulurejo, Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Pantai Watu Godek berada pada koordinat -8.318262, 112.992577. Penamaan pantai ini didasari dari dua kata, Watu yang berarti Batu dan Godek yang berarti bergoyang. Hal ini karena ada satu batu karang yang cukup besar yang akan bergoyang jika terkena ombak. Sayangnya, batu yang menjadi icon Pantai Watu Godek kini telah rubuh. Namun, pada beberapa sumber lain, Godek diartikan sebagai salah satu jenis penyakit kulit. Penyakit kulit tersebut sejnis panu dan kudis. Ada masyarakat yang percaya bila mandi air laut di Pantai Watu Godek dapat menyembuhkan penyakit kulit.
Pantai Watu Godek berada bersebelahan dengan sirkuit motor trail Watu Godek. Pantai Watu Godek memiliki garis pantai yang cukup panjang. Pada beberapa sumber, di beberapa titik sekitar Pantai Watu Godek pun terdapat beberapa danau air payau yang memilki keampuhan untuk menyembuhkan penyakit kulit. Namun, kini sebagian danau air payau tersebut sudah digunakan warga untuk memancing. Pantai Watu Godek merupakan pantai yang datar dengan garis pantai landai. Pada ujung Timur, Pantai Watu Godek dibatasi oleh ujung perbukitan karang. Tepat di puncak bukitnya terdapat satu pura. Untuk menuju pura tersebut dapat diakses dari Pantai Watu Godek, maupun dari jalan utama Tempursari – Watu Gedek. Pulau Nusa Barong yang masuk ke dalam wilayah administrasi Kabupaten Jember pun dapat terlihat dari sini. Pulau Nusa Barong terletak di Tenggara Pantai Watu Godek.
Selain Pantai Watu Godek, terdapat beberapa pantai lainnya yang masih satu garis pantai. Pantai TPI Tempursari berada di sisi Barat Pantai Watu Godek. Tepat di balik bukit karang yang membatasi garis Pantai Watu Godek, terdapat muara sungai yang cukup lebar. Sebelah Timur muara sungai sudah merupakan garis pantai milik Pantai Pandan. Sisi Timur Pantai Pandan, dibatasi oleh muara sungai, terdapat Pantai Watu Gedek. Bagi yang pertama kali menjelajah pantai-pantai di Lumajang, mungkin akan terkecoh antara Pantai Watu Gedek dengan Pantai Watu Godek. Bahkan mengira, bahwa Pantai Watu Gedek sama dengan Pantai Watu Godek. Kenyataannya, kedua pantai ini berbeda lokasi dan karakteristiknya.
Berdsarkan sumber berikut, Pantai Watu Gedek sebenarnya bukan merupakan tempat wisata. Letaknya berada di area terbuka dan tepat di pinggir jalan lintas Selatan Lumajang menjadikannya objek wisata dadakan yang cukup ramai dikunjungi. Pengambilan namanya, diambil karena tebing-tebing di sekeliling pantai berbentuk seperti anyaman bambu atau dalam bahasa Jawa sering disebut gedek. Pantai Watu Godek, berbeda dengan Pantai Watu Gedek, sudah merupakan tempat wisata. Terdapat jalan masuk cukup kecil yang ditandai oleh gapura pada koordinat -8.315761, 112.992648.
Area di sekitar Pantai Watu Godek masih merupakan area terbuka. Belum terdapat fasilitas penunjang wisata yang memadai. Terdapat dua bangunan toilet yang sudah tidak dapat digunakan dan kursi kayu pada beberapa pohon di tepi pantai. Warung dan warga yang berjualan pun hanya ada pada hari libur dan hari libur tertentu. Tingkat kunjungan tertinggi ke Pantai Watu Godek biasanya pada libur Idul Fitri dan Idul Adha. Pantai Watu Godek pun terkenal dengan kuliner ikan tongkol bakar.
Akses menuju Pantai Watu Godek
Malang – Pantai Watu Godek
Arahkan kendaraan menuju Turen. Setiba di Turen, ambil arah menuju Pronojiwo melalui jalur Malang – Lumajang. Ikuti jalan raya utama hingga patokan pertama. Patokan pertama yaitu gapura perbatasan Kabupaten Malang – Kabupaten Lumajang. Ikuti jalan raya utama hingga melewati Kantor Pos Pronojiwo. Tepat setelah Kantor Pos Pronojiwo, akan ditemui persimpangan pada koordinat -8.212869, 112.948774. Ambil kanan pada persimpangan ini menuju Kecamatan Tempursari. Ikuti jalan raya utama melewati Tamanayu kemudian Kecamatan Tempursari. Setelah tiba di Kecamatan Tempursari, ikuti jalan utama hingga tiba di persimpangan pada koordinat -8.311535, 112.967039. Ambil kiri pada persimpangan ini. Kemudian akan ditemui persimpangan berikutnya, ambil arah kanan pada persimpangan ini. Ikuti jalan utama hingga tiba di persimpangan keempat.
Persimpangan keempat berada pada koordinat -8.319725, 112.969104. Ambil arah kiri pada persimpangan ini. Ikuti jalan raya utama hingga tiba di gapura pintu masuk menuju Pantai Watu Godek. Kondisi jalan pada jalur ini, aspalnya cukup rusak dan berlubang. Jalan ini juga jauh lebi sepi dibandingkan jalan di sekitar pusat kota Kecamatan Tempursari. Jarak dari Kota Malang hingga Pantai Watu Godek yaitu sekitar 100 Km dengan waktu tempuh kurang lebih 3 jam 30 menit.
Lumajang – Pantai Watu Godek
Arahkan kendaraan dari Kota Lumajang ke arah Selatan menuju Pasirian. Setelah tiba di Pasirian, ikuti jalan menuju Candipuro. Ikuti jalan raya utama Candipuro – Malang. Patokan setelah tiba di Pronojiwo adalah SMPN 1 Pronojiwo. Tidak jauh dari SMPN 1 Pronojiwo, akan ditemui persimpangan pada koordinat -8.212862, 112.948780. Ambil arah kiri pada persimpangan ini menuju Kecamatan Tempursari.
Ikuti jalan raya utama melewati Tamanayu kemudian Kecamatan Tempursari. Setelah tiba di Kecamatan Tempursari, ikuti jalan utama hingga tiba di persimpangan pada koordinat -8.311535, 112.967039. Ambil kiri pada persimpangan ini. Kemudian akan ditemui persimpangan berikutnya, ambil arah kanan pada persimpangan ini. Ikuti jalan utama hingga tiba di persimpangan keempat.
Persimpangan keempat berada pada koordinat -8.319725, 112.969104. Ambil arah kiri pada persimpangan ini. Ikuti jalan raya utama hingga tiba di gapura pintu masuk menuju Pantai Watu Godek. Kondisi jalan pada jalur ini, aspalnya cukup rusak dan berlubang. Jalan ini juga jauh lebi sepi dibandingkan jalan di sekitar pusat kota Kecamatan Tempursari. Jarak dari Kota Lumajang hingga Pantai Watu Godek yaitu sekitar 76 Km dengan waktu tempuh kurang lebih 2 jam 35 menit.
Pasir Hitam Pantai Watu Godek
Pantai Watu Godek memiliki karakteristik yang sama dengan semua pantai di Pesisir Lumajang. Pasir pantainya berwarna hitam. Pasir berwarna hitam di sepanjang pesisir Lumajang merupakan pasir besi. Pasir besi dari Lumajang sudah terkenal kualitasnya. Tidak heran, banyak ditemukan tambang-tambang pasir rakyat di area dekat pantai, maupun di sungai-sungai. Warna hitam pada pasir pantai di pesisir Kabupaten Lumajang, berdasarkan erat kaitannya dengan keberadaan gunungapi. Dalam hal ini Gunung Semeru. Pantai berpasir hitam umumnya terbentuk dari mineral vulkanik dan fragmen lava gunung berapi. Aliran material Gunung Semeru terbawa beberapa sungai besar, seperti salah satunya Kali Besukbang yang muaranya berdekatan dengan Pantai Watu Godek.